Pantun Nasehat Adat bagian 6 - Tutorial Online

Breaking

Thursday, 13 October 2016

Pantun Nasehat Adat bagian 6


Yang berdering yang mematah
Yang berabu yang kan membakar
Yang bertaring yang mengerkah
Yang berkuku yang kan mencakar

Alaim nampak kepada rupa
Alim dijunjung samapi tua
Yatim anak tiada berbapa
Yatim kampung tiada bertua

Kalau berbuah ada ranumnya
Bila cendawan ada kelatnya
Kalau menyanggah ada hukumnya
Bila melawan ada adatnya

Jangan menetakkan parang patah
Buat hulunya sebatang ruyung
Jangan menegakkan benang basah
Membuat malu orang sekampung

Kalau sudah duduk beramai
Untuk apa duduk seorang
Kalau sudah duduk berdamai
Untuk apa mengajak perang

Kalau sudah menebuk gading
Tebuk menjadi ukiran tepat
Kalau sudah duduk berunding
Eloklah cari jalan mufakat

Kalau lepat sudah dikukus
Jerang ketupat dalam kuali
Kalau mufakat sudah putus
Pegang erat sampai ke mati

Anak itu berlompat-lompat
Anak beruk bermangu-mangu
Niat yang baik kita percepat
Niat yang buruk ditunggu dulu

Terbang tempua membumbung tinggi
Anak garuda layang melayang
Orang tua-tua dijunjung tinggi
Anak muda-muda dikasih sayang

Anak ular mati terpukul
Anak tapah selam menyelam
Yang benar pastilah timbul
Yang salah akan tenggelam

Kalau redup pasanglah kandil
Bila sepi pasanglah pukat
Kalau hidup peganglah wakil
Bila mati peganglah amanat

Pisau peraut baru bertuang
Beri bertali dengan rotan saga
Rantau diturut dengan udang
Negeri dihuni dengan lembaga

Yang semah ada helatnya
Yang bidan ada bangsanya
Yang rumah ada adatnya
Yang tepian ada bahasanya


No comments:

Post a Comment

Semoga bermanfaat dan mohon dukungannya serta bantuannya.
#Salam sukses

+ Follow this blog
Join on this site

with Google Friend Connect