Lepas nan dari padang panjang
Hendak menjelang kota Tua
Jika hilang din an ternag
Kenapa dicari tidak bersua
Jika rebah-rebahlah padi,
Jangan sampai menghanyutkan.
Jika susah-susahlah hati,
Jangan kasih dilupakan.
Kalau hujan hujanlah hari,
Jangan sampai tengah malam.
Jika susah susahlah hati,
Jangan sampai membawa karam.
Sejak bertangsi di Pariaman,
Banyak penjahat yang terkubur.
Sejak berbunga di halaman,
Bunga setangkai jadi rebutan.
Sejak bertangsi di Pariaman,
Banyak penjahat yang terkubur.
Sejak tuan pergi berjalan,
Mata ku picing tak bisa tidur.
Sejak bertangsi di Pariaman,
Banyaklah cina menjual emas.
Sejak tuan pergi berjalan,
Hati nan harap-harap cemas.
Mendaki jalan padang panjang,
Menurun jalan ke Pariaman.
Jika ada pengalan panjang,
Untuk penjuluk bunga berlarangan.
Ramai pasarnya Lubuk Alung,
Ramai menjelang pulul tiga.
Cuma sekali pinta tergantung,
Jasa lama dihilangkan saja.
Tanam keladi di tepi tebat,
Daunya untuk makan ikan.
Hanya sekali kehendak tak dapat,
Hamba langsung dicampakkan.
Telah berkibar sang merah putih,
Perayaan tabut di tengah pasar.
Telah mekar bunga tanjung putih,
Batangnya dijaga ular besar.
No comments:
Post a Comment
Semoga bermanfaat dan mohon dukungannya serta bantuannya.
#Salam sukses